
BURCHARRY.COM – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto berkeinginan agar retret kepala daerah kembali diadakan pada 2026. Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung penuh rencana tersebut.
PAN melalui Wakil Ketua Umum Viva Yoga menyebut pihaknya menyetujui gagasan tersebut sebagai langkah untuk memantau dan mengevaluasi program-program pemerintah. Ia menegaskan retret tersebut akan menjadi sarana strategis untuk penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
Viva menekankan bahwa agenda retret itu dapat menunjang peningkatan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah, sehingga pelaksanaan berbagai kebijakan dan program pembangunan dapat berjalan lebih efektif, efisien, serta tepat sasaran.
Ia juga menyebut Akademi Militer (Akmil) di Magelang sebagai lokasi yang sangat representatif untuk menggelar retret. Menurutnya, Akmil bisa menjadi simbol bersejarah dalam membangun peradaban Indonesia di masa depan.
Sebelumnya, Bima Arya menjelaskan alasan Presiden Prabowo mengusulkan retret pada 2026. Presiden ingin memastikan agar target-target prioritas, seperti swasembada pangan dan hilirisasi industri, dapat tercapai sesuai arahan. Dengan adanya retret ini, evaluasi kinerja pejabat daerah diharapkan berbasis data konkret, bukan sekadar pernyataan verbal.
Retret tersebut direncanakan akan kembali melibatkan seluruh kepala daerah, dengan kemungkinan lokasi tetap di Akademi Militer Magelang.
Baca Juga : PD Dukung Retret 2026: Studi Banding ke Luar Negeri Bukan Lagi Prioritas bagi Kepala Daerah