
BURCHARRY.COM – Emil Salim, mantan Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup, menghadiri peluncuran Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara di Istana Kepresidenan, Jakarta. Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo Subianto terlihat membungkuk saat menyalami Emil Salim, menandakan rasa hormat dan penghargaan di antara keduanya.
Insiden ini terjadi setelah Prabowo meresmikan BPI Danantara di halaman tengah Istana pada hari Senin, 24 Februari. Dalam pidato peluncuran, Prabowo juga memperkenalkan Emil Salim, tokoh ekonomi senior Indonesia. “Hadir juga di sini senior kita, tokoh ekonomi Indonesia, Bapak Profesor Doktor Emil Salim,” ucap Prabowo sambil menyapa Emil.
Setelah menyampaikan pidatonya, Prabowo mengedarkan diri untuk menyapa para tamu yang hadir, termasuk jajaran menteri, kepala badan, duta besar dari negara sahabat, dan tamu negara lainnya. Salah satu momen yang menggugah adalah saat Prabowo menghampiri Emil Salim yang sedang duduk di kursi roda. Dengan penuh rasa hormat, Prabowo membungkuk dan menyalaminya.
Emil Salim sendiri memiliki rekam jejak yang mengesankan di era Orde Baru, di mana ia menduduki beberapa jabatan, termasuk Menteri Negara Bidang Penyempurnaan dan Pembersihan Aparatur Negara serta Menteri Perhubungan. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden pada era kepemimpinan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono.
Sebelumnya, Prabowo juga sempat berkunjung ke kediaman Emil Salim, di mana ia menyampaikan permohonan maaf karena baru bisa berkunjung setelah Pilpres 2024. Pertemuan hangat itu berlangsung di kediaman Emil Salim di Kuningan, Jakarta Selatan, dan diunggah ke Instagram Prabowo, @prabowo.
Dalam pertemuan itu, Prabowo dengan tulus menghormat sambil meminta maaf kepada Emil Salim. “Luar biasa, Pak Emil,” tutur Prabowo, seperti dikutip oleh tim media Presiden pada Rabu, 22 Januari. Saat itu, Emil menyatakan, “Mestinya saya ke depan,” karena ia ingin menyambut Prabowo lebih awal. Prabowo pun menanggapi, “Nggak, nggak, nggak. Luar biasa, Pak Emil. Minta maaf saya baru datang sekarang ini. ”
Baca Juga : Alasan Prabowo Melibatkan Jokowi dan SBY sebagai Penasihat Danantara