Pencarian ABK KM Wangi Cendana telah dihentikan dan satu orang dinyatakan Menghilang.
Pencarian ABK KM Wangi Cendana, Irwan (18) tidak berhasil, operasi pencarian yang telah dilakukan oleh tim SAR Kaltara sejak 22 Oktober 2024 akhirnya dihentikan setelah tujuh hari.
“Kami melakukan pencarian selama tujuh hari. Namun, tim di lapangan tidak berhasil menemukan korban, sehingga operasi pencarian kami akhiri,” ujar Syahril, Kepala Kantor SAR Tarakan, saat dihubungi pada hari Selasa (29 Oktober 2024).
Tidak ada kendala berarti dalam proses pencarian. Kendala yang dihadapi dalam pencarian adalah cuaca dan ombak yang cukup besar, tim SAR telah menyisir seluruh area yang diperkirakan berpotensi ditemukannya korban, namun belum menemukan titik terang yang mengindikasikan keberadaan korban.
“Dua kapal RIB dikerahkan untuk melakukan pencarian. Namun, korban tidak ditemukan hingga hari ketujuh pencarian. Sehingga kami dari Basarnas menghentikan kegiatan SAR,” kata Syahril.
Syahril berharap para nelayan dan pengguna transportasi laut untuk segera menghubungi petugas yang berwenang jika menemukan jejak korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, kapal pengangkut logistik KM Wangi Cendana karam di perairan Tanjung Arang, Pulau Bunu, Burungan, Kalimantan Utara, pada Senin (21/10/2024) sekitar pukul 15.30 WITA.
Menurut Syahril, perwakilan Basarnas Kota Tarakan, kapal tersebut bertolak dari Pulau Bunu, Burungan, dengan empat orang awak kapal dan mengangkut logistik ke daerah pedalaman Sembakun, Nunukan.
Kapal tersebut diduga bertabrakan dengan drum minyak, menyebabkan kapal bocor dan karam. Saat kecelakaan terjadi, empat awak kapal melompat ke laut.
Namun, satu ABK bernama Irwan (18 tahun) hilang dan satu ABK mengalami luka-luka dan dirujuk ke rumah sakit di Kota Tarakan, dan saat tim SAR tiba di lokasi kejadian, kondisi kapal sudah hampir karam.
“Tiga orang ABK berhasil dievakuasi, satu orang terluka. Kemungkinan saat melompat, mereka membentur blower atau bagian lain dari kapal”, ujar Syahril yang dihubungi beberapa waktu lalu.
Simak: Selebgram asal Palembang yang sempat buron dua tahun buka jastip di luar negeri