BURCHARRY.COM – Presiden Prabowo Subianto belum memutuskan siapa yang akan mengisi posisi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) setelah perubahan Kabinet Merah Putih. Pengisian dua posisi tersebut masih menunggu waktu.
Perombakan kedua Kabinet Merah Putih dilakukan pada Senin, 8 September, di Istana Negara, Jakarta. Perubahan ini mencakup lima menteri yang diganti serta penambahan satu menteri baru disertai wakil menteri. Namun, saat pelantikan, hanya tiga menteri beserta satu wakil menteri yang diumumkan. Posisi Menpora dan Menko Polkam masih belum terisi. Berikut adalah nama-nama menteri yang dilantik:
– Menteri Keuangan: Purbaya Yudhi Sadewa
– Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia: Mukhtarudin
– Menteri Koperasi: Ferry Juliantono
– Menteri Haji dan Umrah: Mochamad Irfan Yusuf
– Wakil Menteri Haji dan Umrah: Dahnil Anzar Simanjuntak
Pasca meresmikan kunjungannya ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 10 Jakarta Selatan pada Kamis, 11 September, Prabowo memilih untuk tidak memberikan komentar jelas terkait calon Menko Polkam dan Menpora. Ia justru meminta masyarakat untuk bersabar menunggu pengumuman resmi nantinya.
“Ya nanti kita tunggu saja, supaya ada semangat,” ujar Prabowo.
Sebelumnya, kursi Menko Polkam diduduki oleh Budi Gunawan (BG), sedangkan posisi Menpora dijalankan oleh politisi Golkar, Dito Ariotedjo.
Menko Polkam Sementara
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa dua posisi dalam Kabinet Merah Putih saat ini belum memiliki pejabat definitif. Ia membenarkan bahwa Prabowo belum menunjuk nama permanen untuk posisi tersebut.
“Untuk jabatan Menko Polkam, sementara waktu memang Bapak Presiden belum memilih secara definitif siapa yang akan bertugas sebagai Menko Polkam,” ungkap Prasetyo Hadi di Istana Negara pada 8 September.
Saat ini, posisi Menko Polkam dijalankan oleh pejabat sementara (ad interim). Prasetyo juga menegaskan bahwa Keputusan Presiden terkait pengisian jabatan tersebut masih belum ditandatangani.
“Sementara ini jabatan tersebut akan diisi oleh Menko Polkam ad interim sampai adanya penunjukan resmi,” tambahnya.
“Mohon ditunggu pengumumannya. Sebelum Keppres ditandatangani, kami masih belum dapat memberikan informasi lengkap,” imbuhnya.
Sjafrie Sjamsoeddin Sebagai Menko Polkam Ad Interim
Posisi Menko Polkam ad interim saat ini dipegang oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Di hari pertama menjalankan tugasnya, Sjafrie mengaku belum sempat berkomunikasi dengan mantan Menko Polkam, Budi Gunawan.
“Hari ini adalah hari pertama saya berkantor di Menko Polkam sekaligus hari pertama memberikan arahan setelah menerima surat penugasan. Saya belum sempat melakukan komunikasi apa pun,” ujarnya di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta Pusat pada Selasa, 9 September.
Namun demikian, Sjafrie menyampaikan rasa terima kasih kepada Budi Gunawan dan seluruh staf khusus kementerian yang telah bekerja keras menjalankan tugas sebelumnya.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan atas dedikasinya selama menjadi Menko Polkam,” ujarnya.
“Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada seluruh staf khusus di Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan yang telah memberikan tenaga, pemikiran, serta waktunya dalam mendukung tugas Menko Polkam sebelumnya,” imbuhnya.
Baca Juga : Prabowo Akan Tampil Langsung di Sidang Umum PBB New York, Berikut Penjelasannya