Presiden Prabowo melakukan kunjungan kerja ke luar negeri untuk pertama kalinya selama 15 hari
BURCHARRY.COM – Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kerja pertamanya ke luar negeri. Presiden Prabowo akan berkunjung ke sejumlah negara selama lebih dari dua minggu, dengan rencana waktu sekitar 15-16 hari, kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (11 Jan 2024).
Menurut Sekjen Muzani, Presiden Prabowo akan bertolak ke China, kemudian ke Amerika Serikat, dilanjutkan dengan KTT APEC di Puah, KTT G20 di Brazil dan undangan untuk hadir di London, Inggris.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto akan menerima kunjungan kenegaraan dari Perdana Menteri Singapura Lawrence yang diawali dengan pertemuan antara menteri luar negeri kedua negara pada tanggal 5 November 2014. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI yang juga Kepala Departemen Dukungan Strategis Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat, dalam jumpa pers di kantor Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2024).
Pekan depan, tepatnya pada 6 November, Presiden akan menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura yang akan datang ke Indonesia, dan juga akan didahului dengan pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri pada 5 November, kata Roy. Roy menjelaskan, sejumlah isu yang menjadi kepentingan, perhatian, dan prioritas kedua negara akan dibahas dalam pertemuan tersebut.
Isu-isu yang akan dibahas sedang dimatangkan oleh kedua negara melalui kementerian/lembaga terkait dan diharapkan pertemuan tersebut dapat memberikan hasil yang bermanfaat bagi kedua negara, kata Roy.
Presiden Prabowo juga akan menghadiri APEC di Peru dan KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil. Forum Ekonomi dan Perdagangan Multilateral di Peru akan berlangsung pada 12-16 November 2024. Tema yang diangkat adalah ‘Empower, Engage, Develop.
Ini adalah diskusi tentang perdagangan dan investasi untuk pertumbuhan yang inklusif dan terhubung, inovasi dan digitalisasi untuk mendorong transisi ekonomi formal dan global, dan pertumbuhan berkelanjutan untuk pembangunan yang tangguh. Roy mengungkapkan bahwa pembahasan ini sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo.
Menurut Roy, Pemerintah meyakini bahwa kehadiran Presiden di KTT APEC sejalan dengan apa yang selama ini disampaikannya dan diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi kepentingan nasional.
World Forum yang akan diselenggarakan pada tanggal 18-19 November 2024 ini mengangkat tema “Membangun Dunia yang Adil dan Planet yang Berkelanjutan”, dan akan membahas mengenai kesenjangan sosial, kelestarian lingkungan hidup, pengentasan kemiskinan, transisi energi, dan reformasi institusi tata kelola global.
Dari tema yang diambil oleh Presiden Brasil untuk KTT G20, kita perlu sampaikan dan juga gaungkan di forum internasional, bagaimana Indonesia ingin ketiga isu ini dilihat di forum internasional, jelas banyak sekali isu-isu yang menjadi kepentingan nasional di sana, ujar Roy. ujar Roy.