
BURCHARRY.COM – Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa dirinya masih menanti laporan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, terkait negosiasi tarif tinggi dengan Amerika Serikat. Prabowo menegaskan bahwa ia akan langsung menangani hasil negosiasi yang telah dipimpin oleh delegasi Indonesia di bawah pimpinan Airlangga.
Pernyataan ini disampaikan oleh Prabowo ketika menjawab pertanyaan wartawan mengenai tindak lanjut negosiasi tarif tinggi dengan pemerintah AS.
“Saya belum bertemu Pak Airlangga. Belum tahu kapan beliau datang, saya masih menunggu laporannya,” kata Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (22/4/2025).
Pada hari yang sama, Prabowo juga menerima kunjungan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Datuk Sri Ahmad Zahid Bin Hamidi. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyatakan bahwa tarif impor tinggi yang diterapkan Presiden Donald Trump menjadi topik utama pembicaraan. Namun, dia enggan memberikan rincian lebih lanjut mengenai diskusi tarif tinggi itu.
“Tentu saja kita membahasnya, ini kan sedang jadi perbincangan di seluruh dunia,” ujar Prabowo.
Indonesia saat ini menghadapi tarif resiprokal sebesar 32% yang diberlakukan Trump. Meski begitu, tarif tinggi tersebut sementara ditunda hingga tiga bulan ke depan. Namun, tarif proteksionisme sebesar 10% masih diterapkan oleh Trump.
Baca Juga : Wamenaker Menanggapi Arahan Prabowo: Fokus Menghadapi Krisis Global, Bukan Isu ‘Matahari Kembar’