
BURCHARRY.COM – Duta Besar China di Indonesia, Wang Lutong, menyampaikan tentang hubungan dekat antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Xi Jinping. Ia menegaskan bahwa kedekatan keduanya sangat kuat, bahkan mereka saling bertukar surat.
Ia menambahkan bahwa hubungan ini tak hanya bersifat protokoler, tetapi juga mencerminkan kedekatan personal yang signifikan. Tahun lalu, kedua pemimpin tersebut bertatap muka dua kali, menghasilkan sejumlah kesepakatan dari pertemuan tersebut. Mereka juga terus menjaga komunikasi secara intensif melalui saling bertukar surat dan percakapan langsung.
Menurut Wang Lutong, hubungan baik antara Prabowo dan Xi Jinping menjadi aset berharga bagi penguatan kemitraan kedua negara. Ia meyakini, hubungan erat ini akan mendorong terciptanya peluang-peluang baru untuk kerja sama di berbagai bidang.
Prabowo sendiri baru-baru ini menerima kunjungan kehormatan dari Wang Lutong di Istana Merdeka, Jakarta, dengan agenda membahas pengembangan kerja sama strategis, mulai dari pangan hingga investasi. Kunjungan itu juga bersamaan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-China.
Wang Lutong menggarisbawahi bahwa momentum 75 tahun hubungan diplomatik ini diwarnai berbagai kunjungan tingkat tinggi dan peluang kolaborasi yang besar di banyak sektor. Beragam aspek potensial kerja sama pun menjadi fokus diskusi antara Prabowo dan Wang Lutong, termasuk investasi, pangan, energi, hilirisasi industri, konektivitas masyarakat, budaya, serta pendidikan.
Ia optimistis dengan banyaknya sektor yang tengah dibahas saat ini, peluang penguatan kerja sama bilateral dalam waktu dekat akan semakin terbuka.
Baca Juga : Prabowo Subianto Menerima Dubes China, Bahas Kerja Sama Pangan dan Investasi