BURCHARRY.COM – Perdana Menteri China Li Qiang telah mendarat di Indonesia. Kedatangannya disambut secara langsung oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani.
Dalam video yang dipublikasikan oleh Sekretariat Presiden di YouTube pada Sabtu (24/5/2025), PM Li Qiang tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 15. 30 WIB. Rosan mendekati tangga pesawat untuk menyambutnya.
Sekelompok pasukan kehormatan juga sudah berbaris di bawah tangga pesawat. Selanjutnya, PM Li Qiang melakukan salaman dengan delegasi dan beberapa pejabat setempat.
Rosan lalu mengantarkan PM Li Qiang menuju mobil. Setelah itu, mobil yang ditumpangi beliau beserta rombongan meninggalkan tempat kedatangan.
Usai menyambut, Rosan menyatakan bahwa kehadiran PM Li Qiang adalah waktu yang krusial untuk investasi. Dia menjelaskan bahwa ada banyak peluang bagi pengusaha China untuk berinvestasi di Indonesia.
“Pastinya, dengan kehadiran PM China kali ini, karena beliau datang bersama pengusaha-pengusaha besar, tidak hanya yang sudah berinvestasi di Indonesia tetapi juga yang belum. Kebetulan saya telah bertemu dengan beberapa di antaranya sejak kemarin,” ungkap Rosan.
Rosan menyambut positif kunjungan PM Li Qiang. Dia berharap kedatangannya dapat memperluas peluang investasi di Indonesia. Diketahui bahwa China adalah penyumbang kedua terbesar dalam investasi di Indonesia.
“Diharapkan, ini akan meningkatkan lagi jumlah investasi yang masuk ke Indonesia. Kita semua tahu bahwa China dalam beberapa tahun terakhir adalah penyumbang kedua terbesar investasi asing di Indonesia, namun jika digabung dengan Hong Kong, perhitungan kita memisahkan keduanya. Maka, mereka seharusnya menjadi penyumbang investasi nomor satu dari luar negeri,” jelasnya.
Selain itu, Rosan juga menyampaikan bahwa akan diadakan acara gala dinner yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia bersama PM Li Qiang. Acara tersebut akan dihadiri oleh ratusan pengusaha dari China dan Indonesia.
“Sore nanti juga akan diadakan dinner gathering yang diselenggarakan oleh Kadin, dan PM Li Qiang akan hadir langsung. Ada 100 pengusaha dari China dan 100 dari Indonesia, dan di acara ini juga akan dibuat beberapa kesepakatan,” tuturnya.
Baca Juga : Prabowo Mengadakan Rapat Terbatas tentang Percepatan Hilirisasi di Istana, Bahlil hingga Rosan Hadir
